Lokasi : Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 LT 3, Bandung Barat

Lokasi : Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 LT 3, Bandung Barat

VIDEO TUTORIAL MIKROTIK VIDEO + MODUL TRAINING ORDER BISA VIA TOKOPEDIA KLIK LINK GAMBAR

VIDEO TUTORIAL MIKROTIK  VIDEO + MODUL TRAINING ORDER BISA  VIA TOKOPEDIA KLIK LINK GAMBAR
Update Video Tutorial > Lebih dari 350 Video Tutorial MIkrotik

Jadwal Training Mikrotik Running Setiap Awal dan Akhir Bulan

Excel Fundamental, Excel Advanced, Dan Excel Programming VBA

IT TRAINING CENTER CONTACT : 0812-1451-8859 / 081-1219-8859

Cara Supaya Network Local tidak terlimit Bandwidth

Pada tutorial kali ini akan dibahas fungsi Target dan Dst (Destination) di simple Queue. Fitur ini terkadang sering terlupakan padahal efeknya sangat signifikan ketika terjadi proses transfer data di jaringan LAN contoh file sharing. Fakta yang terjadi di lapangan jika bandwidth internet di limit, maka bandwidth yang kea rah Network Local juga ikut terlimit sehingga proses transfer data file & sharing menjadi berat karena ikut terlimit rule simple Queue. 

TOPOLOGI

 


Skenario
·         Jaringan terdiri dari 2 subnet missal 192.168.20.0/24 dan 192.168.100.0/24 masing-masing subnet berbeda limit bandwidthnya
·         Teknik Limit Bandwidth Menggunakan Metode Simple Queue
·         Akan membatasi limit Bandwidth untuk Client dengan IP 192.168.20.10 sebesar 2M dan IP 192.168.100.10 sebagai server sebesar 3M untuk Bandwidth ke Internet
·         Ketika PC client akan Transfer data ke PC server maka yang terjadi ikut terlimit juga Bandwidthnya. Ini dikarenakan  Fungsi dst pada simple queue tidak disi. Untuk itu admin jaringan harus membuat rule baru dengan fungsi dst
·         Dengan Fungsi dst akan dilimit traffic dari asal tujuan ke interface yang dituju. Contoh client dengan IP 192.168.20.30 ke server 192.168.100.10 akan mendapat ZBandwidth Sebesar 100M
·         Untuk itu kita setting Target dan  dst (Destination), disi network subnetnya dan Rule di tempatkan paling atas

Berikut Langkah Detail Setting
1.       Masuk ke mikrotik kemudian pilih Queue dan Buat Rule Simple Queue sebanyak 2 buah untuk IP Address  192.168.20.30 dan 192.168.100.10 isi limit Bandwidth sesuai kebutuhan missal untuk jaringan 192.168.20.0/24 isi 2M dan 192.168.100.0/24 isi 3M untuk Total Upload dan Download.



2.       Selanjutnya Buat Rule untuk melakukan Limit antar Network LAN yaitu pada Target isi IP Subnet client 192.168.20.0/24 dan pada dst (Destination) menuju Subnet 192.168.100.0/24 isi dengan limit missal 100M dan tempatkan pada rule paling atas


 HASIL


Dengan Konfigurasi diatas maka jika ada traffic dari Jaringan Subnet 192.168.20.0/24 menuju jaringan 192.168.100.0/24 dan begitupun sebaliknya, karena simple queue membaca traffic 2 arah. maka limit bandwidth akan mendapat prioritas tertinggi yaitu 100M


3.       Lakukan Ujicoba Tes Transfer data (File & Sharing)



Kesimpulan

Jadi dengan di setting Parameter Target dan destination mengunakan IP atau bisa juga Interface maka otomatis router akan mengenali asal dan tujuan traffic. Demikian Cara Mengatasi Supaya Netwok Local tidak terlimit ketika mengimplementasikan Management Bandwidth Simple Queue.



Salam Padepokan IT

Share

Artikel Lainnya :



No comments:

Post a Comment

Training Bulan ini

Padepokan IT Course

Lokasi Training
Jl. H.Gofur Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 Lantai 3, Cilame, Bandung Barat

Telp : 081214518859 (WhatsApp)
E-Mail : padepokanit.course@gmail.com
Instagram : @padepokanit
Website : www.padepokanit.com

Info Site

User Online Padepokan-IT Course

IT Tutorial, Training & IT Solution