Pada tutorial
ini dibahas bagaimana Membatasi User
tidak bisa Melakukan Sharing Internet, teknik ini Sangat bermanfaat dipangan jika
berjualan hotspot baik Hotspot Rumahan atau voucher. Hal ini dimaksudkan
supaya koneksi hanya bisa digunakan oleh perangkat yang terkoneksi langsung ke
router, dan tidak bisa di sharing lagi oleh perangkat dari client (khusunya
sharing koneksi menggunakan router). Jika tidak menerapkan teknik ini dipastikan Bandwidth akan terkuras
meskipun sudah menerapkan teknik limitasi Bandwidth Management.
TOPOLOGI SHARING INTERNET |
Teknik yang
digunakan menggunakan Mangle Action
change TTL
Langkahnya
Sebagai berikut:
1. Masuk ke Mikrotik Via Winbox
kemudian pilih IP – Firewall – Mangle
2. Pada tab mangle tambahkan rule
dengan parameter chain : post routing, Out-interface megarah ke interface WLAN
atau Hotspot yang akan dibatasi, Action pilih Change TTL, dan Nilainya isi
dengan”1”
Pada
konfigurasi diatas kita akan mengubah nilai TTL (Time To Live) dari
packet download yang menuju ke client. Disini nanti kita akan merubahnya
menjadi nilai '1'.
Penjelasan Parameter:
Chain Post Routing : Chain ini digunakan untuk melakukan Marking terhadap packet yang melintasi router maupun packet yang berasal dari Router
Out Interface : Pilih interface untuk jaringan yang menuju ke Wireless/Hotspot
Interface di Mikrotik secara garis besar ada 2, Input interface dan output interface. Cara menentukannya adalah dengan memperhatikan dari interface mana trafick tersebut masuk ke router, dan dari interface mana traffick tersebut keluar meninggalkan router.
Action Change TTL : adalah Mekanisme Router Untuk membatasi Routing / koneksi supaya tidak bisa di share lagi
Jika nilai TTL 1 maka jaringan dibawahnya tidak dapat di routing lagi atau dilewatkan ke router.
Penjelasan Parameter:
Chain Post Routing : Chain ini digunakan untuk melakukan Marking terhadap packet yang melintasi router maupun packet yang berasal dari Router
Out Interface : Pilih interface untuk jaringan yang menuju ke Wireless/Hotspot
Interface di Mikrotik secara garis besar ada 2, Input interface dan output interface. Cara menentukannya adalah dengan memperhatikan dari interface mana trafick tersebut masuk ke router, dan dari interface mana traffick tersebut keluar meninggalkan router.
Action Change TTL : adalah Mekanisme Router Untuk membatasi Routing / koneksi supaya tidak bisa di share lagi
Jika nilai TTL 1 maka jaringan dibawahnya tidak dapat di routing lagi atau dilewatkan ke router.
3. Kemudian lakukan ujicoba ping ke
internet melalui client yang terkoneksi langsung ke internet untuk memastikan TTL sudah bernilai 1
TTL merupakan singkatan dari Time To Live, yaitu waktu maksimum dari komputer saat mereply/membalas paket ICMP atau disebut juga latency/delay. TTL pada windows secara default adalah 128. dan linux adalah 255
4. Kemudian tes koneksi dari client yg
di sharing outputnya Client tersebut akan di drop dengan pesan RTO Seperti terlihat pada gambar dibawah ini
Setelah
dilakukan test untuk perangkat yang terkoneksi langsung bisa akses ke internet.
Sedangkan perangkat yang terhubung melalui sharing koneksi, tidak bisa akses ke
internet.
Kesimpulan Konfigurasi diatas
·
Hasil dari masing-masing test PING yang dilakukan
di kedua perangkat terlihat untuk nilai TTL menjadi '1'. Sedangkan test PING
yang dilakukan di perangkat yang terhubung ke Wireless Router Client maka
otomatis akan 'Request Timeout'. Hal ini
disebabkan paket yang menuju ke perangkat tersebut di-Drop karena nilai TTL
pada packet header '0 (Nol)'.
·
Secara konsep setiap packet data yang melewati
jaringan dari 'source address' ke 'destination address' akan ditambahkan
informasi nilai TTL. Nilai TTL ini akan dikurangi satu persatu setiap melewati
gateway (Layer3 device/Router).
- Tujuan jumlah TTL perlu dikurangi untuk mencegah terjadinya circular
routing pada jaringan, karena itu setiap kali ping packet melalui IP host maka
nilai TTL akan dikurangi satu, hingga TTL memiliki nilai 0. Dengan nilai 0 ini
packet akan discard dan drop dengan keterangn TTL expired in transit.
Sumber
Refrensi
-
Hasil
Praktek dan Implementasi dilapangan
Salam.
No comments:
Post a Comment