Memahami dan Mengenal Sekilas Router Juniper Network

A.     Sekilas Tentang Juniper Network

Router merupakan bagian Penting dalam sebuah jaringan, dikarenakan Jaringan adalah hal yang kompleks dengan rangkaian teknologi dan jenis peralatan. Seorang administrator jaringan memerlukan perangkat atau aplikasi manajemen jaringan sebagai solusi mulai dari fungsi administrasi dasar, fitur otomatisasi, error-troubleshooting, Routing, dan topologi multi-layer. Pada tahapan tertentu, seorang administrator atau manajer IT sering dibingungkan sendiri bagaimana mengelola jaringan terkait arah dan kebijakan dari fungsi infrastruktur jaringan yang dibangunnya, pada artkel ini akan dibahas sekilas tentang Router Juniper Network. 

Juniper merupakan Perusahaan Teknologi Informasi yang menyediakan layanan dan perangkat-perangkat jaringan IP. Juniper juga mengembangkan Operating Sistem sendiri, OS tersebut berbasis CLI seperti IOS dari CISCO, Perusahaan ini mendesain, menjual layanan dan perangkat-perangkat jaringan IP (Internet Protocol). Selain itu Juniper juga bekerjasama dengan Nokia Siemens Networks, Ericsson, dan Alcatel-Lucent dalam menyediakan solusi jaringan IP/MPLS (Multiprotocol Label Switching) bagi pelanggan.Juniper memberi nama OS tersebut JUNOS atau Juniper Operating Sistem. Juniper ini nantinya akan difungsikan selayaknya Router pada jaringan Internet. Juniper sendiri mempunyai produk yaitu switch, router dan perangkat security seperti firewall. Seluruh provide di Indonesia menggunakan perangkat juniper, seperti Indosat, Telkomsel, XL, dll. Juniper biasanya digunakan dibagian core network. Karena juniper sudah terbukti dan terkenal kehandalannya dalam jaringan telekomunikasi.

Juniper Network memproduksi routernya berdasarkan standar yang diadopsi dari router produksi Cisco, meskipun ada perbedaan spesifik diantara keduanya. Walau begitu router ini juga banyak digunakan di beberapa instansi di Indonesia.

Kesimpulannya

·         Juniper/Netscreen merupakan hardware jaringan yang memiliki banyak fungsi, namun fungsi utamanya adalah sebagai gateway dan firewal

·         Produk Juniper terdiri atas keluarga router T-series, M-series, E-series, MX-series, dan J-series, Switch ethernet EX-series, perangkat optimasi WAN WX-series, dan perangkat Session & Resource Control (SRC).

·         Juniper mengusung standar ISO dimana ada lima fokus dalam pengelolaan jaringan, yaitu yang fokus pada masalah, konfigurasi, akuntansi/administrasi, kinerja, dan keamanan

Gambar dibawah ini merupakan ilustrasi dari konfigurasi Juniper Network Configure COS on Juniper EX Series Switch

 

Network Configure COS on Juniper EX Series Switch
Source Image :  http://www.ebrahma.com/2013/12/configure-cos-juniper-series-switch/

B.      Jenis-Jenis Perangkat Juniper Network

Beberapa jenis seri device yang diproduksi oleh Juniper yaitu: T-Series, M-Series, E-Series, MX-Series, J-Series routers, EX-Series Ethernet Switches and SRX-Series Security. Junos lebih bagus berjalan pada perangkat yang di produksi oleh Juniper. Klasifikasi model Router Juniper termasuk dalam: M-Series, J-Series, T-Series, E-Series, dan MX-Series.

Dibawah ini beberapa model yang populer sekarang :

         M-Series: M7i, M10i, M40e, M120, M320

         J-Series: J2320, J2350, J4350, J6350

         T-Series: T320, T640, T1600, TX Matrix, TX Matrix Plus

         E-Series: E120, E320, ERX310, ERX705, ERX710, ERX1410, ERX1440

         MX-Series: MX80, MX240, MX480, MX960

M-Series Router 

Biasa di sebut Multiservice Edge Router. perangkat ini biasanya digunakan di Corporate seperti Service Provider Network, dengan 7 Gbit/s up to 320 Gbit/s of throughput, M40 router. M40 router adalah product pertama yang di rilis pada tahun 1998.

J-Series Router 

Router kelas Enterprise ini yang disebut Modular Router. Perangkat ini banyak di gunakan oleh perusahaan besar yang memiliki banyak cabang yang luas, karena router seri J ini dapat mengolah data untuk Server, VoIP, Remote Access, CRM/ ERP / SCM. Troughput yang stabil dengan fleksibelitas dan juga fitur – fitur canggih untuk routing, QOS, Security, manajement perfomance.

T-Series Router

Adalah core router dirancang untuk kelas tinggi dengan troughput dari 320 Gbit/s sampai 2,56 Tbit/s dengan tingkat maximum forwarding rate 30.7 juta pps. Router ini juga memberikan Virtualisasi untuk core

E-Series Router

Router jenis ini sangat cocok dipakai untuk Routing Protocol dimana mendukung BGP-4, IS-IS, OSPF dan RIP, Seri ini juga ideal digunakan untuk Penyedia layanan dengan operasi kapasitas yang tinggi POPs.

MX-Series
Di rancang untuk meningkatkan inisiatif teknologi informasi terdepan mempunyai fungsi untuk penggabungan data center, virtualisasi server dan kesinambungan teknologi informasi. Kemampuan hi port-density routing dan switching yang memungkinkan penghematan daya listrik, ruang, serta biaya pendinginan hingga 50%.

Network.

Arsitektur jaringan pada dulunya hanya dijamin oleh firewall individu atau intrusion preventation system (IPS) yang bertugas mengatur trafik ke dan dari server individu. Arsitektur jaringan ini memiliki beberapa kelemahan, diantaranya kekurangan dalam visibilitas dan penegakan hokum untuk mengamankan trafik di infrastruktur jaringan tersrebut. Selain itu arsitektur ini juga memiliki resiko pada konfigurasi dan akses ke asset berharga di pusat data (Data Center).

C.      Konsep & Implementasi Keamanan Juniper Network

Juniper Network menyediakan fasilitas keamanan untuk QFabric arsitektur Data Center. QFabric itu sendiri merupakan pusat data berlapis tunggal yang menghilangkan hambatan untuk efisiensi pusat data. Keamanan pusat data yang terskala dapat ditingkatkan oleh kemampuan QFabric untuk menyediakan sumber daya pusat data. Dengan demikian akan menyebabkan suatu permasalahan untuk mengatasi keamanan, inovasi dan integrasi di seluruh kemampuan manajemen fisik dan virtual lingkungan. Maka, kemampuan dalam manajemen jaringan yang kuat sangatlah diperlukan. Juniper hadir menjawab kekhawatiran masalah keamanan pada jaringan fisik. Perangkat yang digunakan yaitu Juniper Networks SRX Series Service Gateway. Juniper menjembatani pusat data fisik dan virtual dengan solusi keamanan bersama yang terskala.

Pendekatan Juniper dalam mengamankan arsitektur QFabric memberikan integrasi ketat dengan arsitektur QFabric itu sendiri untuk memungkinkan visibilitas dan penegakan keamanan di setiap arus trafik di pusat data.Selain itu pelaksanaannya akan berperforma tinggi. Pada intinya Juniper merupakan zona integritas yang menjembatani baik pada arsitektur jaringan fisik maupun virtual serta memberikan keamanan untuk mengatasi infrastruktur VM dinamis.

Dulunya arsitektur jaringan tradisional hanya dijamin oleh firewall individu atau intrusion prevention systems (IPS) yang mengatur arus trafik ke dan dari server individu. Dengan penyebaran luas mesin virtual (VM) dan aplikasi terdistribusi, keamanan jaringan arsitektur tradisional mempunyai kekurangan dalam visibilitas dan penegakan hukum untuk mengamankan trafik di infrastruktur VM pada skala. Selain itu, kemudahan membuat, mengubah dan bergerak VMS dapat meningkatkan resiko kesalahan dalam konfigurasi dan akses ke aset berharga pusat data yang semestinya tidak terautorisasi.

Dalam menghadapi realitas keamanan, inovasi, dan integrasi di seluruh kemampuan manajemen fisik dan virtual lingkungan, kemampuan dalam manajemen jaringan yang kuat sangatlah diperlukan. Juniper menjawab kekhawatiran keamanan di lingkungan jaringan fisik dengan menyediakan Juniper Networks SRX Series Services Gateway, kebutuhan virtual dengan Juniper Networks vGW Virtual Gateway yang baru saja diumumkan, dan manajemen dengan Junos Space Security Design and Security Threat Response Manager. Solusi terintegrasi dari Juniper ini menawarkan untuk menyediakan keamanan di skala untuk kedua lingkungan jaringan fisik dan virtual yang pertama di industri.

Hal ini penting bagi perusahaan untuk memiliki keamanan sebagai bagian dari fabric jaringan mereka dengan arsitektur yang menjamin penegakan skala, visibilitas dan fleksibelPengumuman Juniper adalah signifikan karena menjembatani pusat data fisik dan virtual dengan solusi keamanan bersama yang terskala,

Pendekatan Juniper untuk mengamankan arsitektur QFabric memberikan

1.       Integrasi ketat dengan arsitektur QFabric untuk memungkinkan visibilitas dan penegakan keamanan di setiap arus trafik di pusat data

2.        Pelaksanaan berperforma tinggi, yang memungkinkan melayani lima kali jumlah VM lebih banyak per host VMware ESX dari alternatif

3.       Zona integritas yang menjembatani baik pada jaringan fisik dan virtual

4.       Penegakan keamanan untuk mengatasi infrastruktur VM dinamis

Semakin meningkatnya kebutuhan untuk kemampuan pusat data dan virtualisasi yang diperluas telah memaksa organisasi untuk menyesuaikan cara mereka dalam pendekatan keamanan pusat datatradisional," kata Mark Bauhaus, executive vice president and general manager, Device and Network Services group at Juniper Networks.Dengan pendekatan Juniper untuk mengamankan QFabric, kami memungkinkan generasi berikutnya skala besar dan keamanan yang menyeluruh sementara pada saat yang sama mengurangi kompleksitas pusat data

D.      Visi & Teknologi Juniper Network

Juniper Networks menghadirkan visi barunya terhadap apa yang disebut dengan jaringan masa depan. Untuk itu mereka menggunakan empat strategi. Platform software baru, silicon baru untuk 3D scaling, portofolio produk terbaru, serta data center yang kini semakin cenderung ke arah cloud computing. Dari sisi software, Juniper memperluas portofolio platform software berstandar terbuka,” kata Ronny Sumantri, Country Manager Juniper Networks Indonesia, di sela jumpa pers di Jakarta, 4 November 2009. “Selain Junos, Junos Space yang merupakan platform aplikasi jaringan dan Junos Pulse, yang merupakan unified network client yang ada di perangkat, Juniper kini menawarkan lebih banyak pilihan bagi para pengembang.

Dengan prosesor dan chipset terbaru yang tertanam pada router terbaru Juniper, kini kapasitas jaringan bisa ditingkatkan dengan mudah. “Pengguna tidak perlu membeli unit chasis baru,” kata Mochammad Irzan, Senior Technical Consultant Juniper Networks Indonesia. “Untuk meningkatkan throughput jaringan, cukup tancapkan network card yang memiliki chipset dan prosesor baru Juniper, maka throughput yang dimiliki bisa mencapai di atas 2 Terabit per detik

Prosesor dan chipset terbaru tersebut sudah tersedia pada berbagai model router MX series dari Juniper. Misalnya adalah MX 3D dan MX 80 Router yang memiliki kapasitas hingga 4 kali lipat dibandingkan dengan kompetitornya sekaligus mampu menghemat energi lebih lanjut. Selain hardware, software dan solusi di atas, kami juga memperluas inisiatif data center to cloud kami,” kata Ronny. “Dibangun dengan arsitektur jaringan data center yang lebih disederhanakan, kami berusaha membantu pelanggan untuk membagi dan mengamankan infrastruktur mereka.

Pengguna dari segmen enterprise dan industri telekomunikasi yang menjadi sasaran teknologi terbaru Juniper dapat memanfaatkan layanan kami,” kata Ronny. “Tidak hanya itu, perusahaan dengan skala menengah yang memiliki kantor cabang yang saling terhubung satu sama lain dalam operasionalnya juga dapat memanfaatkan layanan tersebut.

Selain itu visi diatas Juniper Network juga sedang mempersiapkan Translator untuk IP V6, yang ditempatkan di cloud, translator inilah yang bertugas menghantarkan content web juniper melalui jalur IPv6. Dimana prinsip kerjanya cukup sederhana juniver menyediakan sebuah mesin server khusus yang terkoneksi ke jalur Ipv6, dan jika ada akases ke jalur IP V6 translator akan menerjemahkan koneksi tersebut ke Ipv4

Sumber Refrensi

http://techno.okezone.com,  http://mytechnoinc.blogspot.com,
http://teknologi.news.viva.co.id,  http://www.infokomputer.com
http://www.troubleshootingkomputer.com

Share

Artikel Lainnya :