TCP/IP merupakan
Protocol Suite Paling Popular Dan Paling Banyak Dipakai
Pada jaringan “wired” LAN,
protocol TCP IP adalah protocol yang banyak dipakai pada jaringan baik itu PC
to PC, jaringan local berskala kecil dirumah, di perkantoran, skala jaringan
medium sampai yang berskala besar pada jaringan redundance yang komplek pada
suatu corporate. Dalam setting
konfigurasi setiap komputer Windows yang akan anda koneksikan pada
jaringan, anda selalu behubungan dengan protocol TCP IP ini.
Protocol TCP IP
adalah protocol yang paling banyak dipakai pada jaringan komputer didunia,
popularitasnya sangat beralasan dengan fakta bahwa:
- Scalabilitas dan routable
- Open standard – bukan hak paten
- Merupakan standard yang sudah matang dan stabil
- Hampir semua reset yan sedang berjalan melibatkan technology yang menggunakan protocol TCP IP
- Merupakan protocol suite yang dipakai di Internet
Ketika anda
sebagai administrator jaringan memutuskan untuk menggunakan protocol TCP IP ini
dalam perencanaan infrastruktur
jaringan, anda sudah bisa menyadari pekerjaan dibalik
peng-aplikasian protocol TCP IP ini. Anda harus melakukan konfigurasi
kepada semua piranti
jaringan yang akan tergabung dalam jaringan nantinya. Seperti
pemberian IP address unik untuk setiap piranti jaringan beserta semua parameter
lainnya. Tentunya dengan menggunakan technology yang sudah tersedia seperti pemberian IP secara automatis
sudah tersedia yang akan memudahkan beban administrator. Dengan pemakaian
protocol TCP IP ini, tentunya anda sudah memasukkan agenda dalam perencanaan IP address
pada jaringan corporate anda mengingat bahwa IP address adalah vital.
- Setiap segmen jaringan fisik memerlukan address jaringan yang unik pada suatu system jaringan
- Setiap host pada jaringan memerlukan IP address unik pada segmen jaringan tersebut
- IP address dibuat berdasarkan ID address jaringan dan ID host
- Class Address dan subnet mask menetukan berapa banyak host yang bisa dimuat dalam satu segment jaringan
Protocol TCP IP
menggunakan IP address untuk mengidentifikasikan computer dalam jaringan.
Setiap paket pada komputer yang ditransmisikan protocol TCP IP berisi IP
address dari komputer yang akan menerima paket tersebut, sementara router juga
menggunakan IP address untuk mem-forward paket kepada tujuan yang tepat (lihat
juga artikel tentang jaringan
Ethernet).
Jaringan dengan
protocol TCP IP mempunyai elemen-2 pokok seperti berikut:
- Infrastruktur TCP IP
- Infrastructure inti jaringan
- Connectivity Internet
- Layanan DHCP untuk layanan sewa IP address pada jaringan
- Layanan DNS server
- Layanan WINS Server
Protocol TCP IP
suite
Layanan protocol
TCP IP, jika di rujuk pada
model OSI ada pada layer Internet dan layer Transport yang membentuk
protocol suite TCP IP. Protocol TCP IP merupakan kumpulan protocol membentuk
Protocol TCP IP suite.
- Protocol-2 yang berbeda yang berjalan bersama-sama menggunakan infrastructure yang sama
- IP, Internet Control Message Protocol (ICMP), Address resolution protocol (ARP)
- TCP, User datagram protocol (UDP)
- Protocol-2 applikasi seperti:
- Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), Post Office Protocol 3 (POP3), Internet Message Access Protocol (IMAP)
- HTTP, FTP
- Telnet, Secure Shell (SSH)
- Server Message Block (SMB)
Dalam hubungannya
dengan model referensi OSI, protocol TCP IP suite bisa digambarkan dalam
diagram berikut ini:
Komunikasi protocol TCP IP
Komunikasi protocol TCP IP
Ketika informasi melewati turun pada stack-2 TCP IP, setiap layer
menambahkan informasi kepada paket data.
1. Data
applikasi berisi paket-2 data yang sesungguhnya yang akan dikirim ada di layer
Application
2. Melewati
layer Host-to-Host (atau layer transport) paket diberi tagging dengan PORT
komputer pengirim dan penerima, apakah itu misal PORT 25 yang merupakan
applikasi SMTP (email), PORT 80 untuk applikasi HTTP (internet) ataupun
lainnya.
3. Kemudian
paket ini turun ke layer IP (atau layer
network) untuk diberikan tagging address jaringan atau routable
address untuk komputer pengirim dan penerima.
4. Kemudian
paket turun ke layer Network Access, turun pada layer driver jaringan itu
sendiri dimana address fisik piranti (address MAC) tersebut di tagging kepada
paket untuk komputer pengirim dan penerima.
Dan kemudian disini diputuskan kemana paket data tersebut akan
dikirim, bagaimana dikirim dan kemana tujuan nya. Paket di lewatkan dari ujung
ke ujung, bisa saja paket ini dari fisik NIC komputer anda ke default Gateway,
dan dari sana paket dikirim ke Hop berikutnya, ke hop berikutnya dan terus dari
hop ke hop dan untuk setiap hop pada lokasi tertentu, keputusan perlu dibuat
kemana paket akan dikirim dan pada titik ujung akhir:
Paket menuju stack TCP IP keatas stack demi stack
Informasi dikuliti disetiap stack layer persis seperti
diperlakukan disisi pengirim stack per stack Cuma disini bukan ditagging akan
tetapi dilepas taggingnya, dikuliti, atau dipreteli diambil intinya saja Inilah
dasar yang harus dipahami dalam protocol TCP IP karena proses ini berlaku dari
mulai jaringan PC to PC sampai pada jaringan yang sangat kompleks dalam suatu
jaringan corporate global melewati link
lintas WAN baik melalui
jaringan frame relay, maupun melewati jaringan ISDN
ataupun lewat point-to-point.
Sumber : www.sysneta.com
No comments:
Post a Comment