Lokasi : Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 LT 3, Bandung Barat

Lokasi : Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 LT 3, Bandung Barat

VIDEO TUTORIAL MIKROTIK VIDEO + MODUL TRAINING ORDER BISA VIA TOKOPEDIA KLIK LINK GAMBAR

VIDEO TUTORIAL MIKROTIK  VIDEO + MODUL TRAINING ORDER BISA  VIA TOKOPEDIA KLIK LINK GAMBAR
Update Video Tutorial > Lebih dari 350 Video Tutorial MIkrotik

Jadwal Training Mikrotik Running Setiap Awal dan Akhir Bulan

Excel Fundamental, Excel Advanced, Dan Excel Programming VBA

IT TRAINING CENTER CONTACT : 0812-1451-8859 / 081-1219-8859

Memahami Data Definition Language (DDL) Dengan Studi Kasus Sistem Inventory


Dalam tutorial ini dibahas mengenai data definition language (DDL) yaitu pembahasan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan struktur tabel, DDL digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan sebagainya. Secara umum, DDL yang digunakan adalah CREATE untuk membuat objek baru, USE untuk menggunakan objek, ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada, dan DROP untuk menghapus objek. DDL biasanya digunakan oleh administrator basis data dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data. Pada bagian ini dibahas mengenai cara membuat tabel (create table), mengubah struktur tabel (alter table) dan menghapus tabel (drop table). Pada kasus ini anda harus membuat beberapa tabel di database yaitu tabel master dan transaksi Tabel Master meliputi tabel barang, Refrensi Wilayah,  supplier, customer. Dan tabel transaksi meliputi tabel pasok dan tabel pembelian. Sebelum mulai tutorial ini perhatatikan syarat berikut :


Syarat :
1.       Memahami Konsep Database
2.       Pernah Menginstall dan mencoba tools utiliy sql seperti Oracle SQL Developer atau yang lainnya
      Download disini Oracle SQL Developer
3.       Pantang Mundur tidak mudah menyerah, he….he….


A.     Membuat Tabel (Create Table)
Syntak SQL
Create Table Nama_tabel (
       Nama field ke 1  tipe data (lebar_field),
       Nama field ke 2  tipe  data (lebar_field),
       ……………………………….
      ..………………………………
      Nama field ke N  tipe data (lebar_field)
Keterangan :
·         Untuk Membuat Tabel Acuan (reference) sebelum tanda ‘)’ tambahkan syntak :
constraint nama_constraint primary key (nama_field primary key)

·         Untuk membuat tabel yang mengacu pada tabel lain (tabel relasi) sebelum tanda ‘)’ tambahkan sintak :
Constraint nama_constraint primary key(nama field primary key ke 1, ….nama field primary key ke – n),
Constraint nama_constraint poreign key(nama field poreign key  ke 1 ) references nama_tabel_acuan 1(nama_field_primary_key ke 1)
………..
………..
Constraint nama_constraint poreign key(nama field poreign key  ke n ) references nama_tabel_acuan 1(nama_field_primary_key ke n)



1.       Buat tabel barang dengan struktur sebagai berikut :


Nama Field
Tipe Data
Size
Keterangan
Barang_kode
Char
6
Primary Key
Barang_nama
Varchar2
25

Barang_Satuan
Varchar2
20

Barang_Stock
Number



Untuk memudahkan penulisan sintak SQL  Anda bisa menggunakan editor SQL   seperti SQL Developer tools untuk database oracle , Navicat MySQL tools untuk database Mysql, PGADMIN Tools untuk Database Postgrase dan yang lainnya.
Sintak SQL


     

 Setelah Selesai Lihat Struktur tabel Barang dengan perintah Desc seperti terlihat pada gambar diatas

  
    2. Buat Tabel Refrensi Wilayah, tabel ini berfungsi untuk membuat daftar wilayah struktur tabelnya adalah sebagai berikut :

  Tabel Refrensi Wilayah
Nama Field
Tipe Data
Size
Keterangan
Wil_ID
Number

Primary Key
Wil_Nama
Varchar2
50

Wil_Tipe
Number


Parent_Wil_Id
Number



Sintak SQL

create table R_Wilayah  (
  Wil_Id Number,
  Wil_nama Varchar(50),
  wil_tipe number,
  parent_wil_id number,
  constraint PK_Wilayah primary key(wil_id)
                );


3.       Selanjutnya Buatlah Tabel Customer Sebagai berikut :
      
Nama Field
Tipe Data
Size
Keterangan
Customer_Id
Char
6
Primary Key
Customer_nama
Varchar2
25

Customer_Alamat
Varchar2
20

Customer_kodepos
Varchar2
5

Customer_telp
Number


Wil_ID


Foreign Key
Sintak SQL
  create table Customer (
  customer_id char(6),
  customer_nama varchar(25),
  customer_alamat varchar(20),
  customer_kodepos varchar2(5),
  customer_telp number,
  wil_id number,
  constraint pk_customer primary key(customer_id),
  constraint fk_wilayah_id foreign key(wil_id) references     R_Wilayah(wil_id)
         );


4.       Selanjutnya Buat Tabel Supplier Sebagai berikut :

Nama Field
Tipe Data
Size
Keterangan
Supplier_Id
Char
6
Primary Key
Supplier_nama
Varchar2
25

Supplier_Alamat
Varchar2
20

Supplier_kodepos
Varchar2
5

Supplier_telp
Number


Wil_ID


Foreign Key

Sintak SQL
create table Supplier (
  supplier_id char(6),
  supplier_nama varchar(25),
  supplier_alamat varchar(20),
  supplier_kodepos varchar2(5),
  supplier_telp number,
  wil_id number,
  constraint pk_supplier primary key(supplier_id),
  constraint fk_wilayah_id2 foreign key(wil_id) references R_Wilayah(wil_id)
  );






5.       Selanjutnya Buat Tabel Transaksi Pasok dengan Struktur Sebagai Berikut
Nama Field
Tipe Data
Size
Keterangan
Pasok Kode
Char
6
Primary Key
Barang_Kode
Varchar2
25
Primary Key,
Foreign Key
Supplier_Id
Varchar2
20
Primary Key
Poreign Key
Pasok_Tgl
Varchar2
5

Pasok_Jumlah
Number


Sintak SQL
create table pasok (
   pasok_kode char(10),
   barang_kode char(6),
   supplier_id char(6),
   Pasok_Tgl date,
   Pasok_Jumlah Number(4),
   Constraint PK_PASOK primary key(pasok_kode,barang_kode,supplier_id),
   constraint fk_pasok_barang foreign key(barang_kode) references barang(barang_kode),
   constraint fk_pasok_supplier foreign key(Supplier_ID) references supplier(supplier_ID)
   );

6.       Selanjutnya Buat Table Transaksi Pembelian dengan struktur tabel sebagai berikut :

Nama Field
Tipe Data
Size
Keterangan
Pembelian_kode
Char
10
Primary Key
Barang_Kode
char
6
Primary Key,
Foreign Key
Customer_id
Char
6
Primary Key
Poreign Key
Pembelian_Tgl
Varchar2
5

Pembelian_Jumlah
Number
4

Sintak SQL
create table pembelian (
   pembelian_kode char(10),
   barang_kode char(6),
   customer_id char(6),
   Pembelian_Tgl date,
   Pembelian_Jumlah Number(4),
   Constraint PK_Pembelian primary key(pembelian_kode,barang_kode,customer_id),
   constraint fk_pembelian_barang foreign key(barang_kode) references barang(barang_kode),
   constraint fk_pembelian_customer foreign key(Customer_id) references Customer(Customer_id)
   );



B.      Mengubah Tabel (Alter Table)
Pada Prinsipnya mengubah tabel berarti mengubah struktur tabel. Pada perubahan tabel ini ada beberapa kemungkinan diantaranya mengubah dalam berarti menghapus salah satu atau beberapa field pada tabel tersebut atau dalam arti menambah satu atau beberapa field pada tabel tersebut.

Sintak SQL

ALTER TABLE nama_table
           ADD | MODIFY nama field tipe data(lebar_field);

Untuk lebih jelas berikut beberapa latihan penggunaan alter table
1.       Pada Tabel barang terdapat field dan tipe data untuk masing-masing field sebagai berikut:
Ubahlah agar tipe data dari field BARANG_SATUAN  dari varchar2(20) Menjadi Char(5)

Jawab  :     Sintak SQL
Alter Table Barang
   Modify Barang_satuan Char(5);



2.       Tambahkan Satu Field Pada tabel barang dengan ketentuan
Nama Field         : Keterangan
Tipe Data             : Varchar2
Lebar Data          : 15

Jawab : Sintak SQL
Alter Table Barang
   ADD Keterangan VarChar2(25);

Hasilnya :


C.      Menghapus Tabel (Drop Tabel)
Setiap tabel yang telah dibuat dan tidak diperlukan terkadang perlu dihapus, untuk keperluan ini gunakan sintak Drop Table

Sintak SQL
DROP TABLE Nama_Table


          Catatan :
Perintah Drop Table ini akan berhasil jika tabel yang dihapus adalah tabel yang tidak ada relasinya (tabel yang berdiri sendiri). Juga akan berhasil jika tabel yang dihapus adalah tabel relasi (tabel yang mengacu pada tabel yang lain) dalam kasus ini tabel relasi adalah tabel pasok dan tabel pembelian. Jika anda menghapus tabel acuan atau tabel reference maka perintah drop table ini tidak akan berhasil. Untuk memperjelas cobalah latihan berikut :
1.    Hapuslah Tabel Barang (tabel barang disini adalah tabel reference / acuan). Perhatikan pesan yang muncul




Pesan diatas maksudnya anda tidak bisa menghapus tabel barang  (tabel reference), untuk bisa menghapusnya anda harus menghapus tabel transaksi yang terkait dengan tabel barang dalam kasus ini yaitu tabel pasok.

2.      Sekarang coba anda hapus Tabel Pasok dan Tabel Pembelian (Tabel yang mengacu pada tabel barang) tabel pasok dan tabel pembelian ini berjenis tabel relasi. Perhatikan apa yang terjadi






3.    Selanjutnya Hapuslah Tabel Barang, Supplier, Customer, dan Refrensi Wilayah, menggunakan Perintah Drop Table

Selanjutnya anda buat kembali Tabel Barang, Refrensi Wilayah, Customer, Supplier, Tabel Pasok dan tabel pembelian.

Selamat Mencoba
Share

Artikel Lainnya :



2 comments:

  1. sob kerenn & mantep tu info nya..
    apa nama software yang kmu gunakn tu...
    dn klo bisa sya minta link download softwarenya..
    makasi :)

    ReplyDelete
  2. Ini Link Download Oracle SQL Developer :
    http://www.oracle.com/technetwork/developer-tools/sql-developer/downloads/index.html

    ReplyDelete

Training Bulan ini

Padepokan IT Course

Lokasi Training
Jl. H.Gofur Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 Lantai 3, Cilame, Bandung Barat

Telp : 081214518859 (WhatsApp)
E-Mail : padepokanit.course@gmail.com
Instagram : @padepokanit
Website : www.padepokanit.com

Info Site

User Online Padepokan-IT Course

IT Tutorial, Training & IT Solution