Lokasi : Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 LT 3, Bandung Barat

Lokasi : Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 LT 3, Bandung Barat

VIDEO TUTORIAL MIKROTIK VIDEO + MODUL TRAINING ORDER BISA VIA TOKOPEDIA KLIK LINK GAMBAR

VIDEO TUTORIAL MIKROTIK  VIDEO + MODUL TRAINING ORDER BISA  VIA TOKOPEDIA KLIK LINK GAMBAR
Update Video Tutorial > Lebih dari 350 Video Tutorial MIkrotik

Jadwal Training Mikrotik Running Setiap Awal dan Akhir Bulan

Excel Fundamental, Excel Advanced, Dan Excel Programming VBA

IT TRAINING CENTER CONTACT : 0812-1451-8859 / 081-1219-8859

Panduan Setting Mikrotik Sebagai Gateway, Bandwidth Manajemen, dan Firewall Mengunakan Mikrotik RB450G Dialup Melalui PPPoe Client Dengan Fungsi Modem Sebagai Bridge Bagian 3


Pada Tutorial Bagian 1 dan 2 telah dipelajari bagaimana mengkonfigurasi Mikrotik mulai dari Koneksi Peramgkat, Setting Modem Sebagai Bridge, Setting IP Address, dan Setting PPPoe Client. Langkah selanjutnya adalah membuat NAT. Network Address Translation atau yang lebih biasa disebut dengan NAT adalah suatu metode untuk menghubungkan lebih dari satu komputer ke jaringan internet dengan menggunakan satu alamat IP. NAT  merupakan pemetaan (translasi) alamat IP dimana  IP private dalam jaringan LAN dapat mengakses IP Publik,. Melalui proses inilah, banyak komputer dapat mengakses internet karena adanya mekanisme NAT tersebut.


Berikut di jelaskan cara konfigurasi  NAT ( Network Address Translation ) agar Client dapat terkoneksi ke Internet atau dapat mengakses internet. Caranya
1.       masuk ke menu -> IP -> Firewall -> NAT  seperti gambar dibawah ini .


                                                                                                             
2.       Pada gambar diatas pilih Tab NAT dan Klik Tanda Plus + kemudian  Kita buat 1 buah NAT Rule, pada “General” -> Chain = srcnat, -> OutInterface = pppoe out1. Lalu pada option “Action” kita pilih -> Masquarade. seperti tampak pada gambar dibawah ini





Setting NAT Via Terminal :
/ip firewall nat
add action=masquerade chain=srcnat comment="" disabled=no out-interface=pppoe-out1



Dengan Demikian Komputer Client Sudah Bisa Terhubung Ke Internet. Tinggal di swtting IP Static di Masing-masing  client dan Gateway di arahkan ke IP Mikrotik

Ø  Tes Gateway & Konfigurasi NAT di Client

Caranya adalah sebagai berikut :

1.      Setting IP address di computer client, maskuk ke menu Network Properties, dan pilih tcp/ip seperti terlihat pada gambar dibawah ini



2.      Pilih internet Protocol version 4 dan klik properties, selanjutnya isi IP address dan Gatewaynya. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini



3.        Setelah semua tahapan diatas dilakukan dan setting Mikrotik Router kita telah selesai. Tinggal test ping koneksi dari Mikrotik kita. Lakukan test ke situs google.com dengan cara buka command promt, kemudian ketik ping www.google.com



Pada gambar diatas dilakukan pengujian ping ke situs google dan detik, serta ping ke gateway mikrotik. Semuanya sukses. Sampai disini Mikrotik telah berfungsi sebagai Gateway Router dan sharing akses internet untuk semua Client.  Selanjutnya kita akan buat DHCP Server supaya client laptop bisa akses internet menggunakan IP DHCP


Selamat Mencoba

Untuk Konfigurasi Manajemen Bandwitdh Bisa Dilihat Disini
Untuk Konfigurasi Basic Firewall Bisa di Lihat Disini

Share

Artikel Lainnya :



No comments:

Post a Comment

Training Bulan ini

Padepokan IT Course

Lokasi Training
Jl. H.Gofur Komplek Graha Bukit Raya 1 Blok G3 No 16 Lantai 3, Cilame, Bandung Barat

Telp : 081214518859 (WhatsApp)
E-Mail : padepokanit.course@gmail.com
Instagram : @padepokanit
Website : www.padepokanit.com

Info Site

User Online Padepokan-IT Course

IT Tutorial, Training & IT Solution