Tutorial ini merupakan lanjutan dari bagian 1
Setting VPN dengan L2TP+IPSEC, dimana dibagian 1 kita telah setting VPN Servernya di Kantor Pusat selanjutnya kita akan
membuat L2TP Client di Router
kantor Cabang. Untuk L2TP client kita tinggal melakukan
dial ke L2TP server. L2TP
merupakan pengembangan dari PPTP ditambah L2F. Network security Protocol dan
enkripsi yang digunakan untuk autentikasi sama dengan PPTP. Akan tetapi untuk
melakukan komunikasi, L2TP menggunakan UDP port 1701. Biasanya untuk keamaanan
yang lebih baik
Berikut langkah-langkahnya.
1. Pilih menu PPP -> Klik Add [+] -> L2TP Client. Selanjutnya pada Connect To isi dengan IP Public
Kantor Pusat dan user password isi sesuai dengan user yg telah dibuat di VPN
Server kantor cabang.
Informasi detail akan terlihat pada gambar dibawah ini
Selanjutnya Masuk ke Tab Dial Out
Kemudian Klik Apply, Pastikan koneksi L2TP-Client terhubung ke VPN
Server . Apabila konfigurasi benar dan tersambung maka akan tercantum pada info
'Status : Connected' serta akan
muncul sebuah interface baru dari L2TP di Menu Interface.
Keterangan Tambahan
·
Isikan parameter yang ada.
Diantaranya 'Connect To'
kita isikan dengan IP Public dari router di kantor pusat yang menjadi L2TP
server.
·
Kemudian parameter 'User & Password' kita
isikan seperti konfigurasi di VPN
Server
·
Ceklis Use
IP Sec, dan Passwordnya samakan dengan VPN Server
2. Buat IPSec untuk L2TP Client
Sebelumnya kita sudah melakukan konfigurasi IPSec untuk
L2TP Server. Dan sekarang kita juga akan melakukan konfigurasi untuk sisi L2TP
Client. Pada dasarnya parameter yang digunakan antara IPSec baik sisi L2TP
Server maupun Client sama, namun kita akan sedikit melakukan perubahan yaitu
pada parameter IP Address.
Pada Tab 'IPSec Proposal' tidak ada perbedaan dengan konfigurasi IPsec untuk L2TP Server.
3. Buat IP Sec Policies
Kemudian untuk selanjutnya pada Tab 'IPSec Policy' kita
akan mengganti IP Address dan untuk parameter yang lain kita samakan dengan
IPsec di sisi L2TP Server.
Setelah kita setting 'IPSec Policy' maka kita akan
melakukan setting juga untuk 'IPsec Peer'. Kita juga tinggal mengganti IP
Address dan set parameter yang lain seperti halnya pada IPsec di sisi L2TP
Server.
4. Setting IPSec Peer
terakhir kita akan memerikasa apakah
koneksi L2TP telah tersambung atau belum. Apabila konfigurasi benar dan
tersambung maka akan tercantum pada info 'Status : Connected'
serta akan muncul sebuah interface baru dari L2TP
Membuat Static Routing Interkoneksi Jaringan antara Kantor Pusat
dengan Kantor Cabang
Jika
koneksi L2TP telah terbentuk, saatnya kita akan melakukan setting untuk
interkoneksi jaringan lokal melalui L2tp. Pada contoh kali ini, kita mempunyai
jaringan local untuk 'Kantor Pusat'
dengan segment 192.168.1.0/24 dan pada 'Kantor Cabang'
dengan segment 192.168.20.0/24.
Static Routing dari Kantor Pusat ke cabang
(Konfigurasi Di Router Kantor Pusat)
Langkahnya
1.
Klik Menu
IP Route
2.
Kemudian
Tambahkan dst-address mengarah ke IP Local Kantor cabang missal 192.168.20.0/24.
Dan Gateway Mengarah ke IP Tunneling Kantor Cabang.
3.
Selanjutnya
Klik Apply, dan Pastikan Rechable
HASILNYA
Selanjutnya Buat Sebaliknya Static Routing
Kantor Cabang ke Kantor Pusat
Langkahnya
1.
Klik Menu
IP Route
2.
Kemudian
Tambahkan dst-address mengarah ke IP Local Kantor cabang missal 192.168.1.0/24.
Dan Gateway Mengarah ke IP Tunneling Kantor Cabang.
3.
Selanjutnya
Klik Apply, dan Pastikan Rechable
Secara otomatis apabila koneksi L2TP terbentuk akan ditambahkan pada menu /IP Address yaitu kombinasi dari "Local Address' dan "Remote Address" sesuai dengan konfigurasi Secret di L2TP Server sebelumnya. Agar jaringan local dari kedua sisi bisa saling komunikasi kita harus menambhakan rule routing baru. Penambahan rule tersebut harus dilakukan di kedua sisi baik di kantor pusat maupun di kantor cabang. Khusus untuk kantor pusat secara otomatis akan ditambahkan rule routing, karena kita sebelumnya telah menambahkan pada parameter 'Route' di L2TP Server pada konfigurasi Secret. Nah, untuk disisi client kita tambahkan secara manual seperti pada tampilan berikut.
Uji Coba Interkoneksi Dari Cabang Ke Kantor Pusat
1.
Cek
di Menu Active Connection
2.
Cek Di
Menu IP – Address apakah Tunnel Sudah Terkoneksi
3.
Coba
Lakukan Ping dari Kantor Pusat ke Kantor Cabang, dimana Ping Ke Target IP
Client di LAN kantor cabang. Missal ping ke 192.168.20.2 dan 192.168.20.3
Hasil
Ping dari Komputer LAN Cabang ke LAN Kantor Pusat
Demikian Tutorial Membangun VPN dengan Metode
L2TP dan IPSEC. Konfigurasi ini dilakukan Ril Implementasi dan Rujukan artikel
bersumber di www. mikrotik.co.id serta
sebagai catatan nanti konfigurasi pastikan IP public bisa disesuaikan dengan
IP Public kantor Pusat dan Masing-masing kantor cabang ditempat anda.
Selamat
Mencoba dan Mengkonfigurasi
Sumber
Refrensi
ü Mikrotik.co.id
ü Hasil Research dan Implementasi Dilapangan
Maaf kak ada yang ingin tanyakan,, di sini kan kita menggunakan ip public ya, dan setahu saya ip public itu dinamic tidak static ya? apa itu benar? kalau memang benar, berarti kita harus rubah konfigurasi di mikrotiknya lagi? betul tidak kak, Mohon bantuannya..
ReplyDelete