PPPoE (Point-to-Point over
Ethernet) merupakan sebuah Protokol Jaringan yang digunakan untuk
mengenkapsulasi Frame PPP didalam koneksi Ethernet. PPPoE biasanya digunakan
oleh ISP untuk menghubungkan Perangkat Modem dari Pengguna agar terkoneksi ke
Jaringan ISP dan ke Internet dengan menggunakan bantuan Tunneling, salah satu
contoh ketika kita berlangganan indihome dialup dilakukan dari modem indihome
berupa username dan password. PPPoE bekerja di layer 2, dimana protocol ini
terdiri dari PPPoE Client dan PPPoE Server, PPPoE Server berjalan pada sebuah
interface yang bukan merupakan bagian dari Bridge.
Cara Setting PPPoE
Server di Mikrotik
1.
Pastikan Mikrotik telah terhubung ke internet, pada
praktek ini mikrotik mendapatkan internet dari wifi melalui interface WLAN.
3.
Masuk ke Menu PPP kemdian Buat Profile, Fungsi
dari Profile ini adalah mendefinisikan aturan yang digunakan oleh ppp Server
untuk cliennya.
4.
Selanjutnya klik menu Interface kemudian
tambahkan PPPoE Server, setting seperti terlihat pada gambar berikut.
6.
Kemudian untuk menguji settingan PPPoE server
telah Running Buat PPPoE Client bisa di Langsung di Laptop menggunakan fungsi
PPPoE Client, atau Dialup Via Mikrotik di Router lain
Cara Setting PPPoE Client di
Windows
1.
Buka Menu Open Network and Sharing Center
3.
Pilih BroadBand PPPoE, kemudian masukan username
dan password user yang telah di daftarkan di pppoe Server
Dialup di Windows Via PPPoE Client |
Jika Koneksi Benar maka Client akan langsung Mendapat akses Internet
Setting PPPoE Client Di Mikrotik
1. Langkahnya Masuk ke Menu PPP kemudian pilih PPPoE Client
2. Selanjutnya Masuk Ke Tab Dia-lout dan Masukan username dan Password PPPoE Server
3. Pastikan Status Coonected.
dengan Demikian maka Client yang berada di bawah Router akan langsung terkoneksi ke internet.
Selamat Mencoba.
Salam Padepokan IT
www.padepokanit.com
No comments:
Post a Comment