Pada tutorial kali ini akan
dibahas bagaimana membuat Routing Mark di mikrotik. Routing mark adalah jenis
marking yang diberikan kepada paket data untuk keperluan routing. Routing mark
dibutuhkan jika kita mempunyai 2 buah ISP dimana masing-masing client akan
diarahkan ke masing-masing ISP. Misal komputer dengan IP network 192.168.100.2
di inginkan menggunakan koneksi ISP-1 sedangkan komputer dengan IP 192.168.100.3
ingin menggunakan ISP 2. Dengan cara demikian maka lebih dari satu koneksi
internet bisa menjadi solusi bagi kebutuhan netwok yang lebih lancar dan
reliable.
Langkah konfigurasi
1.
Login ke Mikrotik Via Winbox
2. Selanjutnya Buat IP address masing-masing
interface, misal ether1 201.14.15.1 dan ether2 203.14.15.1 (masing-masing IP
adalah IP Public)
3.
Selanjutnya Buat NAT, karena router gateway
berada diantara jaringan public (internet) dan jaringan local (LAN) maka kita
harus mengaktifkan Masquarade pada dua interface (Ether-1 dan ether 2)
4.
Langkah Berikutnya Membuat Route mark untuk
memisahkan Traffic dari kedua komputer client yang ada. Traffic dari komputer
192.168.100.2 akan diberi nama Jalur1 dan Traffic dari komputer 192.168.100.3
akan diberi nama Jalur2
5.
Langkah terakhir Buat Routingnya di IP – Route,
dengan asumsi jika traffic adlah jalur1 maka di arahkan ke ISP-1 dengan ip
Public 201.14.15.1, dan jika traffic adalah jalur2 di arahkan ke ISP-2 dengan
IP Public 203.14.15.1
Selamat Mencoba
Share
No comments:
Post a Comment