Pada tutorial kali ini akan
dibahas mengenai membuat pringt server dan cara sharing printer di ubuntu
server. Dimana konfigurasinya kita menggunakan CUPS untuk manajemen Printer, CUPS singkatan umum Unix Printing
System, tapi sekarang tanpa
ekspansi resmi) adalah merupakan sistem pencetakan modular untuk Unix-seperti sistem operasi komputer yang memungkinkan komputer untuk bertindak sebagai print server
Langkahnya adalah sebagai berikut
1.
Pastikan samba telah terinstall dan ubuntu server
terhubung ke internet
2.
Login sebagai Super User (root) #sudo su
3. Kemudian
install paket cups secara online #apt-get install cups
4. Setelah
paket berhasil di install, selanjutnya
konfigurasi file /etc/cups/cupsd.conf
gunakan editor vi ketik diterminal vi /etc/cups/cupsd.conf
5.
Kemudian
konfigurasi file cupsd.conf seperti berikut
# Only listen for connections from
the local machine.
Listen localhost:631
Listen 192.168.1.254 # Ip Server Ubuntu
Listen /var/run/cups/cups.sock
Listen localhost:631
Listen 192.168.1.254 # Ip Server Ubuntu
Listen /var/run/cups/cups.sock
# Show shared printers on the local
network.
Browsing On
BrowseOrder allow,deny
BrowseAllow all
Browsing On
BrowseOrder allow,deny
BrowseAllow all
# Default authentication type,when
authentication is required...
DefaultAuthType Basic
DefaultAuthType Basic
# Restrict access to the server...
Order
allow,deny
Allow 192.168.*.*
# Restrict access to the admin pages...
Order allow,deny
Allow 192.168.*.*
Allow 192.168.*.*
# Restrict access to the admin pages...
Order allow,deny
Allow 192.168.*.*
# Restrict access to configuration
files...
AuthType Default
Require user @SYSTEM
Order allow,deny
Allow 192.168.*.*
AuthType Default
Require user @SYSTEM
Order allow,deny
Allow 192.168.*.*
6.
Setelah selesai
konfigurasi keluar dari editor vi ketik ctrl+c dan ketik :wq
7.
Kemudian Restart
service tersebut # /etc/init.d/cups restart
8.
Selanjutnya Konfigurasi Samba gunakan editor
vi konfigurasinya seperti berikut
--------------- Global Settings------------------
workgroup = WORKGROUP (sesuaikan dengan workgroup anda)
wins support = yes (agar bisa digunakan windows)
---------------Authentication-----------------
security = share
---------------Share Definitions--------------
[printers]
comment = All Printers
browseable = yes
path = /var/spool/samba
printable = yes
guest ok =yes
read only = yes
create mask = 0700
[print$]
comment = Printer Drivers
path = /var/lib/samba/printers
browseable = yes
read only = yes
guest ok = yes
workgroup = WORKGROUP (sesuaikan dengan workgroup anda)
wins support = yes (agar bisa digunakan windows)
---------------Authentication-----------------
security = share
---------------Share Definitions--------------
[printers]
comment = All Printers
browseable = yes
path = /var/spool/samba
printable = yes
guest ok =yes
read only = yes
create mask = 0700
[print$]
comment = Printer Drivers
path = /var/lib/samba/printers
browseable = yes
read only = yes
guest ok = yes
9.
Kemudian restart
samba # service smbd restart
10. Untuk Lebih aman sebaiknya service smbd
restart disimpan di file /etc/rc.local simpan dibaris akhir sebelum kode exit 0
tujuannya jika terjadi perubahan pada konfigurasi samba otomatis restart
service.
Selamat Mencoba
No comments:
Post a Comment