Laman

Mengamankan Jaringan Wireless dengan Metode Access List


Pada tutorial kali ini akan dibahas bagaimana cara mengamankan jaringan wireless dengan cara Mac Address Filtering atau Accesst list dan Connect list serta teknik yang lainnya.Fasilitas Accesst List dan Connect List Merupakan Salah Satu Management Wireless Tools dari Mikrotik yang berfungsi Untuk Memfilter terhadap client yang terkoneksi di Jaringan Wireless Mikrotik Berdasarkan Mac Address.  Jadi Fungsi Access list digunakan di Access Point  untuk menentukan client mana saja yang boleh connect ke Access Point.


Langkah Konfigurasi:
1.       Buka Menu Wireless Mikrotik Selanjutnya pada bagian Default Authenticate di hilangkan ceklisnya. Artinya  hanya mac-address yang terdaftar di access list yang boleh terkoneksi.


2.       Selanjutnya Masuk ke menu Access List, kemudian Tambahkan Mac Address computer client


3.       Selanjutnya lakukan Ujicoba Connect ke Jaringan Wifi dari Komputer/laptop yang belum di daftarkan di Access List

Demikian Tutorial Pengamanan Jaringan Wireless, cara diatas merupakan solusi sederhana untuk mengamankan jaringan wireless. Ada berbagai macam teknik yang lainnya anda bisa lihat tutorial selenjutnya melalui Video tutorial lebih lengkap dan jelas.

Selamat Mencoba

VIDEO MIKROTIK BASIC - ADVANCE

Info Lengkap Video Tutorial Mikrotik Bisa dilihat disini

Video Tutorial yang kami Buat Membahas Semua Fitur Mikrotik Mulai dari Tingkat Basic sampai dengan Mahir lebih dari 120 Materi baik konsep dan Praktek.

Atau Tertarik Ikut Training Mikrotik Info Klik Disini 

Salam Padepokan IT
Trusted IT Training Center
www.padepokanit.com








Membuat Static Routing Studi Kasus Menghubungkan jaringan di dua Gedung

Routing merupakan teknik yang digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan yang memiliki Network Address yang berbedaRouting Bertujuan Memilih Jalur Terbaik yang akan ditempuh oleh paket data untuk menuju komputer tujuan. Pada tutorial kali ini akan dibahas Studi Kasus bagaimana membuat static routing untuk menghubungkan dua jaringan berbeda Subnet di Dua Gedung. Dimana LAN Jaringan Gedung A mempunyai IP Address 192.168.10.0/24  dan Gedung B 192.168.20.0/24. Output yang diinginkan dua jaringan tersebut bisa melakukan file sharing dan berbagi sumber daya jaringan lainnya.

Topologi Jaringan Static Routing



Langkah Konfigurasi
1.       Pastikan di Masing-Masing Router Gedung A dan B telah dikonfigurasi sehingga masing-masing router telah terkoneksi ke internet
2.       Router A di Setting DHCP Server
3.       Selanjutnya koneksi dari Mikrotik Gedung B ke Mikrotik Gedung A menggunakan DHCP Client, sehingga Router B bisa internetan bersumber dari Router A.
4.       Telah Mendefinisikan IP Address Masing-Masing Jaringan, Dimana LAN Gedung A = 192.168.10.0/24  dan LAN gedung B = 192.168.20.0/24
5.       Membuat Gateway Static Routing di IP Address, Router A = 10.10.10.1/24    Router B = 10.10.10.2/24. Penjelasan lebih detail bisa dilihat digambar dibawah ini
Setting Di Ruter Gedung A
Setting D Gedung B

6.       Buat Static Routing di Router Mikrotik Gedung A 

7.       Buat DHCP Client Mikrotik Gedung B dan hasil akhir di Tabel Routingnya Seperti Berikut

8.       Ujicoba Ping antar LAN di kedua Gedung dan File Sharing . hasilnya seperti berikut


Ping Antar Jaringan LAN Gedung





Untuk Info Video Tutorial Mikrotik Lengkap Lihat disini 

Tertarik Ikut Training Private Mikrotik Info Disini

Selamat Mencoba


SALAM PADEPOKAN IT





Private Membuat Video Tutorial Mudah dan Berkualitas


Materi atau ilmu tentunya perlu di dokumentasikan supaya tidak hilang, ikatlah ilmu dengan tulisan. Beberapa cara mendokumentasikan ilmu bisa dengan membuat buku, artikel, dan media lainnya termasuk media yang paling terbaru adalah tutorial dalam bentuk video. Dimana manfaat dibuat video tutorial memudahkan dalam proses memahami suatu ilmu karena disajikan dalam bentuk visual. Untuk itu kami membuka private belajar membuat Video Tutorial untuk di implementasikan kedalam berbagai disiplin ilmu seperti ilmu komputer, desain grafis, Arsitektur, dan yang lainnya.

Disini kami akan bantu anda dalam hal penguasaan bagaimana membuat video tutorial yang bagus mulai dari rekam video, resize, dan editing sampai finishing. 

Materi yang dibahas
1.       Konsep Pembuatan Video Tutorial
2.       Pengenalan dan Installasi Tools Video Recorder
3.       Teknik Merekam Video yang Baik
4.       Installasi dan Penggunaan Software Editing Video
5.       Teknik-Teknik Editing Video
6.       Resize Video
7.       Finalisasi Video Tutorial

Mengapa Perlu Dibuat Video Tutorial ? karena Manusia mampu mengingat 70% dari yang dia lihat, didengar dan dilakukan. Manfaat lainnya adalah sebagai berikut:

1.       Dengan alat perekam video sejumlah besar Audien dapat memperoleh informasi dari para ahli
2.   Demonstrasi yang sulit dapat dipersiapkan dan direkam sebelumnya, sehingga pada waktu mengajar seorang Trainer dapat memusatkan perhatian pada penyajiannya
3.       Menghemat waktu karena rekaman dapat diputar ulang.


PORTOFOLIO VIDEO TUTORIAL YANG TELAH DIBUAT
BISA DILIHAT DISINI




Untuk Info Lebih Lanjut Bisa Hubungi

Contact Person

Eka Saeful, S.kom, CSCU
Email     :  padepokanit.course@gmail.com
HP        :  081214518859 (Simpati)
WhatsApp : 081214518859
Blog      :  http://padepokan-it.blogspot.com,  

Website :  www.padepokanit.com